MADRID, KOMPAS.com - Sejumlah media memberitakan Jose Mourinho akan bergabung dengan Paris Saint Germain. Tetapi, pria berusia 50 tahun itu menampiknya.
(PSG punya pelatih hebat (Carlo Ancelotti), mereka juga punya direktur sepak bola (Leonardo) yang juga teman saya, dan seorang presiden yang sepengetahuan saya sejak lama sangat bergairah di dunia sepak bola," cetus Mourinho kepada RMC, Rabu (23/1/2013).
"Banyak orang Portugal di Paris dan juga penggemar sepak bola. Mereka punya resep kesuksesan. Itu akan bagus bagi Eropa memiliki kota seperti Paris dalam jajaran elite persepakbolaannya. Saya pikir, proyek mereka akan berjalan bagus," tandas Mourinho lagi.
"Namun, saya tak berpikir akan menjadi Pelatih PSG. Kesuksesan akan datang bersama Ancelotti dan Leonardo, mereka tak butuh pelatih lain. Saya berharap semuanya berjalan mulus untuk Carlo dan PSG," sambung pria Portugal tersebut.
Mourinho juga menyoroti defisit 15 poin antara Real Madrid dengan Barcelona. Ia masih bersikukuh peluang Los Blancos menjuara Liga BBVA sudah tak mungkin.
"Titel liga telah tak mungkin lagi bagi kami saat ini, terlalu banyak perbedaan poinnya," tegas Mourinho.
"Kompetisi musim ini berbeda dengan musim sebelumnya dan kami perlu fokus untuk tujuan lainnya, seperti Copa Del Rey dan Liga Champions," sambungnya.
"Yang penting, kami jangan sampai terobsesi, karena itu hanya akan menambah rumit. Memang tak bakal mudah sama sekali. Kami harus tenang dan mengeluarkan semua potensi terbaik dari para pemain yang kami miliki," tukas Mourinho.
Tak lupa, ia membantah segala kontroversi yang berada di kubu timnya.
"Orang-rang bicara soal kontroversi yang sebenarnya tak pernah ada. Setiap hari orang coba mengatakan saya melakukan sesuatu yang kontroversial, saat saya sebenarnya tak melakukan apa-apa," ujar Mourinho.
"Saya pelatih sepak bola, saya melakukan tugas, dan mengharapkan hasil akhir. Saya akan lakukan pekerjaan saya, menunggu, dan melihat apa yang terjadi pada akhir musim," pungkasnya.
0 komentar:
Posting Komentar